Login

Sign Up

After creating an account, you'll be able to track your payment status, track the confirmation and you can also rate the tour after you finished the tour.
Username*
Password*
Confirm Password*
First Name*
Last Name*
Birth Date*
Email*
Phone*
Country*
* Creating an account means you're okay with our Terms of Service and Privacy Statement.
Please agree to all the terms and conditions before proceeding to the next step

Already a member?

Login
19Sep
0

Lip Service Dalam Karir dan Team

Apa Itu Lip Service?

Lip service adalah sebuah ungkapan / tindakan yang memberikan dukungan, pujian, persetujuan secara verbal. Biasanya lip service digunakan untuk membuat lawan bicara menjadi senang karena mendengar hal – hal yang diingikan. Walaupun si pemberi lip service tidak benar – benar berpikir demikian.

Misalnya ada seorang bawahan yang melihat atasannya menggunakan dasi baru dan memuji bahwa dasinya bagus. Walaupun sebenarnya biasa saja dalam pikiran si bawahan, namun lip service dibutuhkan agar sang atasan merasa diperhatikan oleh si bawahan.

Apakah lip service sangat dibutuhkan untuk karir kita? Jawabannya bisa iya, bisa tidak. Berikut adalah beberapa contoh kegunaan lip service.

  • Membangun hubungan atau networking : dalam situasi tertentu, lip service menjadi sebuah kebutuhan untuk membangun relasi. Dengan memberi kesan positif kepada lawan bicara kita, bisa jadi hubungan baru menjadi terjalin dan menciptakan kesempatan baru.
  • Politik Kantor : di lingkungan kerja, biasanya ada politik kantor dimana dibutuhkan skill lip service yang baik untuk menjaga keharmonisan team dan menghindari pertengkaran atau konflik. Mungkin sedikit tidak jujur / tidak terlalu apa adanya lebih baik, daripada menjadi orang yang terlalu frontal berbicara dan menyebabkan orang lain sakit hati.

Apakah kita harus selalu memberikan lip service kepada orang lain? Tidak harus selalu kita berbicara positif yang terkesan berbohong. Karena ketika kita berbicara dengan orang lain dan mengatakan sesuatu yang baik terus – menerus, kita dituntut untuk konsisten antara perilaku dan perkataan. Jika anda berlebihan, bisa saja lawan bicara jadi mengetahui bahwa anda berbohong dan berpikir bahwa anda adalah seorang penjilat.

Contoh lip service yang dapat membantu karir kita.

Mengapresiasi Ide Atasan

Memang benar, tidak sepenuhnya ide atasan selalu baik dan masuk akal. Namun dengan memberikan pujian kepada ide atasan akan menciptakan kesan bahwa anda adalah orang yang mendukung visi misi beliau dan dapat menjadi orang yang tepat untuk menemani beliau di tingkat yang lebih tinggi.

Agar tetap terlihat objektif, anda bisa berikan saran dan opsi pendukung atas ide atasan tersebut.

 

Menunjukan Antusiasme

Terkadang kita harus terlihat sangat antusias akan apa yang akan terjadi. Misalnya dengan mengatakan “Bagus sekali pak! Saya tidak sabar kalau ide bapak bisa terwujud!”. Anda akan dianggap menjadi orang yang supporitf.

 

Mengakui Peran Orang Lain Dalam Kebehasilan Project

Tidak ada salahnya jika memberikan apresiasi atas keterlibatan seseorang, walaupun ia hanya berkontribusi sangat sedikit. Hal ini akan menjadikan anda di mata team anda adalah seorang yang baik hati, bijaksana, dan tidak egois. Rekan kerja menjadi senang membantu anda, bahkan mengatakan hal – hal baik tentang anda.

 

Janji Akan Belajar Demi Keberhasilan Project

Yaa walaupun sulit dimengerti, buatlah janji bahwa anda akan berusaha belajar. Tunjukan kemauan dan ketertarikan anda kepada project ini. Dengan menyatakan bahwa anda mau berkembang dan berkorban demi keberhasilan team / project akan membuat anda disenangi oleh rekan kerja dan atasan.

 

Dukung Keputusan Populer

Ikuti saja alurnya. Sukai apa yang mayoritas sukai. Tentunya anda harus mengerti dulu apa keputusan itu. Jika tidak ada konsekuensinya atau malah berdampak positif kepada anda, setujui saja. Jika memang anda tidak terlalu menyukai keputusan tersebut, sampaikan lah dengan baik, beri opsi, dan beri masukan.

Mau Buat Acara Kantor?

Outbound Games Bersama Team Bonding ID
Hubungi Kami